Pages - Menu

17 Maret 2019

OTHER THINGS TO IN KANSAI: HYOGO GO-TO



Trip saya ke Kansai pada Oktober lalu memang cukup padat, namun ini membuat saya sadar bahwa Kansai begitu luas, dan begitu banyak lokasi menarik lain yang bisa dinikmati.

Kali ini saya tiba di Hyogo, Prefektur di Wilayah Kansai yang berbatasan dengan Osaka dan Kyoto. Kami hanya punya waktu satu hari saja untuk menikmati sebagian sisi Hyogo sehingga kami tetap menginap di Osaka. Nah, ini dia alur perjalanan one day trip kami dari Osaka ke Hyogo.

UMEDA STATION TO KOSHIEN STATION (HANSHIN RAILWAY)





Koshien Station berada di Nishinomiya, sudah masuk di Hyogo Prefecture yang berdekatan dengan Osaka. Kami keluar di West Gate dan naik taksi menuju Ozeki untuk melihat pembuatan.. sake! :)

OZEKI




Perusahaan pembuat sake sejak tahun 1711 ini memang terkenal, namun tidak banyak turis yang tahu bahwa Ozeki berasal dari Hyogo Prefecture dan pabrik dan kantor utama Ozeki masih ada di Nishinomiya.

Saya langsung mencium aroma sake sejak masuk ke dalam pabrik. Cara pembuatan sake dijelaskan langsung di pabrik, mulai dari tahapan beras hingga keseluruhan proses fermentasi yang memakan waktu beragam.

Usai berkeliling, kami pun bisa mencicipi berbagai sample sake yang ada buatan Ozeki. Namun karena hari masih pagi, saya hanya mencicipi sedikit saja hehe, terasa aneh kan minum sake di pagi hari? I'll keep it for later at night.. or not!






Selanjutnya kami berjalan kaki menuju area.. sake lagi (oh, yes!) ,rencana saya untuk minum sake nanti malam saja tentu berganti. Yang menarik, kami diberi "games" ,yaitu menebak empat jenis sake yang ada di depan kami, mencocokkan dengan nama-nama dan jenis sake yang ada: Osaka-ya Chobei, Karatamba, RAI dan Gokujo Amakuchi. Hasilnya? Cuma 1 jawaban saya yang benar, sisanya meleset hihi.. Well, menikmati sake ga perlu sampai tau detil nama setiap sake kan :)

Selanjutnya kami ke toko oleh-oleh yang sebagian besar terbuat dari sake. Tidak hanya minuman sake, ada juga biskuit dan berbagai cemilan lainnya yang cocok untuk oleh-oleh.

NISHINOMIYA STATION TO AKASHI STATION (JR)


Usai ber-sake ria, kami menuju JR Nishinomiya Station dan naik kereta ke Akashi Station. Saat itu waktu sudah siang jadi kami memutuskan untuk makan siang terlebih dahulu sebelum jalan kaki di area Himeji.

KOBE FISH MARKET







Dari Stasiun Akashi, hanya perlu berjalan kaki sekitar 5 menit saja untuk tiba di Kobe Fish Market. Tidak hanya seafood segar, namun di Kobe Fish Market juga banyak kios jajanan dan restoran. Kami berhenti dulu untuk menikmati Takoyaki sebelum makan siang.

AKASHI STATION TO HIMEJI STATION (JR)




Kami kembali ke Akashi Station dan menuju Himeji Station, hanya 24 menit kami sudah tiba di Himeji dan menuju tempat makan siang.

FUKUTEI JAPANESE RESTAURANT




Hanya perlu sekitar 7 menit berjalan kaki untuk tiba di Fukutei Japanese Restaurant. Kita dapat menikmati makanan tradisional Jepang yang ditata cantik. Fukutei juga menyediakan dua set halal menu.

Fukutei Japanese Restaurant
7 5 Kameimachi, Himeji-shi
Hyogo-ken 670-0925

HIMEJI EKIMAE SHOPPING STREET







Sambil berjalan menuju Himeji Castle, kami melewati shopping area dengan berbagai toko menarik di kiri-kanan jalan, mengingatkan saya pada area shopping Shinsaibashi di Osaka.

HIMEJI CASTLE







Dan kemudian kami menuju lokasi yang sudah saya nantikan, Himeji Castle! Sebelumnya saya sudah browsing foto-foto Himeji Castle dan tertarik dengan keindahan castle berwarna putih ini.

Himeji Castle bahkan lebih cantik dari apa yang tampil di foto. Mulai dari jalur menuju castle saya memperhatikan Himeji Castle yang berwarna putih dan kontras dengan langit biru hari itu. Kami masuk ke dalam castle dan naik ke area atas dengan pemandangan terbaik!

Sebenarnya saya masih ingin lebih banyak menghabiskan waktu di Himeji Castle, namun kami mesti bergegas sebelum gelap agar tidak terlambat datang untuk reservasi makan malam. Well, see you again Himeji Castle, saya pasti akan datang lagi!

ROBATA NO GANZU SHUSI OZEKI




Dinner kali ini di jenis restoran kesukaan saya di Jepang, Robatayaki! Robatayaki, atau yang biasa disingkat Robata adalah cara memasak di Jepang sejak ratusan tahun lalu yang berarti memanggang di atas api. Bahan-bahan robatayaki beragam, mulai dari berbagai daging, sayur-sayuran dan berbagai bahan segar lainnya.

Yang membuat Robatayaki begitu menarik adalah meja besar yang mengelilingi area masak, ada satu orang yang melayani semua pengunjung di satu meja, kita kemudian memilih bahan yang kita mau dan akan dimasak langsung di atas panggangan api yang ada di tengah meja lebar berisi berbagai bahan makanan. Saat sudah matang, makanan akan disuguhkan kepada kita dengan nampan kayu dengan pegangan panjang, menarik kan :)

Robata No Ganzu Shusi Ozeki
1 Chome-5-4 Shimoyamatedori
Chuo-ku, Kobe-shi
Hyogo-ken 650-0011

Usai dinner, kami kembali ke Osaka. Perjalanan ke Hyogo meski cuma kurang dari satu hari, sangat menyenangkan, tentu saya akan memasukkan Hyogo, terutama Himeji dalam rencana trip saya berikutnya!

@marischkaprue - so many things to do, so many things to see through her eyes


11 Maret 2019

WHY RESORTS WORLD GENTING COULD BE YOUR NEXT WANT-TO-GO



Saat mendengar "Genting" saya punya sedikit bayangan: "Dataran tinggi, theme park, kasino" and that's it, hingga akhirnya di penghujung bulan Februari saya dan teman-teman datang untuk menikmati berbagai attractions di Resorts World Genting yang ternyata, sangat menarik!

Here are some reasons why..

IT'S CHEAP(ER)

Well, murah itu relatif, namun jika dibandingkan dengan sebagian negara lain yang biasanya jadi tujuan wisata kita, menikmati hari-hari di Genting lebih nyaman bagi kantong karena kurs yang bersahabat. Bayangkan harga naik gondola hanya sekitar Rp. 100 ribu untuk return trip (PP) dan di gondola dengan transparent floor (yang biasanya lebih mahal), surely a nice getaway option, also for my pocket :)

GREAT WITH FRIENDS (OR FAMILY!)

Ada banyak sekali attractions yang dapat dinikmati bersama teman dan keluarga, apa saja? ini dia..

SKYTROPOLIS INDOOR THEME PARK




Theme Park selalu seru, Theme Park di dalam Sky Avenue Mall ini memang tidak begitu luas, tapi sangat ideal untuk bersenang-senang bersama teman dan keluarga. Lokasi Skytropolis yang ada di Sky Avenue Mall membuat kami begitu mudah menikmati berbagai permainan dan langsung mencari makan setelahnya, atau saya membayangkan jika bersama keluarga, sebagian bisa berkeliling mall dan sebagian bisa menikmati Skytropolis.



Favorit saya di Skytropolis? tentunya THE VOID, game virtual reality yang tidak hanya duduk di alat ataupun berdiri "terikat" ke besi hehe. Di THE VOID kami menggunakan "ransel" device VR yang membuat saya merasa jadi Ghostbuster beneran, helm dengan kacamata VR (semacam Oculus Rift) yang bisa di-adjust fokusnya (berguna bagi mata saya meski hanya minus setengah), dan tentunya senapan.

Game pertama kami jadi anggota Ghostbuster dan masuk ke ruangan sempit dengan dinding polos. Petugas THE VOID melakukan scanning di tag pergelangan dan barcode di rompi VR, tak lama IT BECAME (VIRTUAL) REALITY! Saya menengok ke kiri dan depan, melihat 3 teman saya: Sefiin, Yuki dan Harris menjadi "nyata tak nyata" hmm.. mereka jadi karakter Ghostbuster yang bergerak sesuai gerakan aslinya, meski yang saya liat dari mata adalah karakter 3D.. Damn cool!

Playing Ghostbuster at THE VOID
Ternyata ke-kerenan THE VOID tidak sampai situ saja, kami masuk ke ruangan dan di mata saya semua visual 3D itu dapat dinikmati 360'. Saat kami masih menikmati sensasi VR, datanglah "musuh" kami, hantu-hantu karakter di Ghostbuster yang saat mereka menyerang saya merasa kena setruman kecil di bagian di mana saya "tertembak", that's the coolest thing about the vest, bukan cuma untuk gaya-gaya-an hehe.

Tanpa terasa waktu sudah habis dan kami langsung mencoba game ke-2 di THE VOID yaitu Star Wars. Well, postingan ini akan jadi terlalu panjang jika saya cerita lagi tentang game ke-2, yang pasti sensasi bermain di THE VOID adalah MUST DO saat kalian berkunjung ke Genting. TRUST ME, IT'S NAGIH! (addicted)

ADVENTURELAND


Masih di mall yang sama, Sky Avenue, kita dapat menikmati attraction lainnya di Ripley's Adventureland. Mungkin sekilas kita akan melihat area ini seperti area bermain anak-anak di mall Jakarta, namun di dalamnya banyak keseruan untuk semua usia.

Zombie Outbreak
Area pertama yang kami coba? Zombie Outbreak, semacam rumah hantu (atau rumah zombie?) dan yang saya suka, di sini yang membuat kaget adalah manusia-manusia yang berpenampilan ala zombie. Tenang saja, ada aturan ketat bahwa zombie-zombie ini tidak boleh melukai kita, namun bikin kaget dan bersembunyi di tempat terduga tentu jadi skill mereka yang terlatih haha! Jangan lupa bawa teman kalian yang paling mudah kaget ke sini ya *evil smirk*

Jurassic Research Center
Ripley's Believe It or Not! Odditorium
Alive Museum
Spot lainnya di Adventureland? Hmm, ada Jurassic Research Center yang sebelumnya saya pikir "segitu aja" namun ternyata areanya besar dan menarik, Ripley's Believe It or Not! Odditorium (banyak hal-hal aneh bisa ditemukan di sini, just like a museum, but odd-stuff museum), atau ada juga Alive Museum (museum yang berisi lukisan dinding yang digambar sedemikian rupa sehingga menghasilkan efek 3D saat dilihat dari sudut tertentu).

ZIPLINE

Okay, zipline? Probably boring... but hey, it's indoor inside the mall? OK I'M IN!



Eagle Landing Zipline, masih di Sky Avenue Mall sungguh seru! Bayangkan meluncur melewati hall besar di dalam mall dan melihat keramaian dari ketinggian kurang lebih 4 lantai. Seperti zipline pada umumnya, safety nomor satu, jadi kami menggunakan harness yang sudah dicek, kemudian bergerak ke area untuk meluncur dengan karabiner sudah terikat pada safety line.

Saya dan Wira mendapat giliran lebih awal. Kami siap meluncur bersama (di tali yang berbeda guys, tenang aja!). Sebelum meluncur kita akan merasa "well, it's.. high enough," memang melihat ketinggian indoor dan outdoor terasa sangat berbeda. Namun tidak lama usai sampai di ujung platform, kami langsung meluncur.. saya berputar (tanpa sengaja) dan menikmati serunya meluncur. Luncuran itu terasa semakin seru saat melewati tali yang bersinggungan dengan tali penahan lainnya, seperti polisi tidur tapi sambil meluncur, seru kan :))

Kami tiba di sisi lain dan menunggu teman-teman datang menyusul. Hmm, boleh meluncur 10x lagi ga? *ketagihan*

OUTDOOR EYEGASM


Percayalah, Genting sungguh cantik. Perbukitan hijau, gondola dan awan yang menebal di pagi hari membuat saya merasa di atas awan (just look at the picture!). That's why, meski mostly kami bersenang-senang indoor, saya tak mau melewatkan kesempatan menikmati area outdoor. Untungnya di hari terakhir kami punya extra time untuk main-main di luar sebelum pergi ke bandara.

AWANA SKYWAY




Saya selalu suka naik gondola, apalagi gondola dengan lantai bening. Yes, di Awana Skyway kita dapat memilih gondola dengan glass bottom (sedikit lebih mahal tapi tetap murah kok). Awana Skyway menghubungkan tiga stasiun gondola di area Resorts World Genting: Sky Avenue Station (di dalam mall), Chin Swee Station (di area pagoda dan temple), serta Awana Skyway (kami tidak turun dari area station, namun saya melihat another shopping area! maybe next time).

Karena menggunakan glass floor gondola, kami perlu menunggu lebih lama sebelum naik. Ada 10 gondola dengan lantai kaca dari 99 gondola yang beroperasi di Awana Skyway. Kami meluncur dan menikmati pemandangan dari ketinggian. Tinggi maksimal gondola ini 53 meter (it's good to see below from this glass floor gondola) dan hanya perlu waktu 10 menit untuk tiba di station terakhir meski saya berharap gondola bergerak lebih pelan agar saya bisa menikmati waktu lebih banyak.





Perhentian yang jadi tujuan utama kami pagi itu adalah CHIN SWEE CAVES TEMPLE yang berlokasi di area scenic di Genting. Kami turun di station dan berjalan menuju arah pagoda yang terlihat sejak perjalanan di dalam gondola. Chin Swee Caves Temple selesai dibangun pada tahun 1994 di kompleks besar sehingga temple ini terbagi menjadi beberapa area: tangga naik yang mengarah ke patung Buddha besar (Qingshui), Hall di area bawah dan pagoda 9 tingkat (8 lantai) yang sudah menarik perhatian kami sejak berada di dalam gondola.





Saya dan sefiin berkeliling hingga ke atas. Saat itu pagi hari sehingga suasana masih sepi, ditambah cuaca yang cerah terasa sangat menyenangkan. Dari atas, kami turun ke area Hall dan kembali menikmati pemandangan indah lembah di Genting yang sangat cantik. Perbukitan di seberang terlihat sangat jelas di hari yang cerah itu. Sebelum pulang, kami menikmati sarapan di kios-kios yang ada di dekat pagoda. Such a good morning :)

GOOD FOODS

Makanan di Malaysia memang enak-enak, itu tidak perlu diragukan lagi, we're neighbor anyway, probably having similar taste.

The Laughing Fish

The Laughing Fish

The Laughing Fish
High Line
Motorino Yummy Pizza
Nah, di Genting area makan out door sangat menyenangkan karena cuaca yang relatif sejuk sepanjang tahun. Suhu rata-rata di Genting sekitar 18'C hingga 23' C sehingga banyak restoran yang menyediakan outdoor area seperti THE LAUGHING FISH dengan fish and chips andalan mereka (masih di area mall Sky Avenue), atau HIGH LINE di mana kami menikmati makan malam sambil diterpa angin sepoi-sepoi yang dingin (good thing I bring my jacket) atau jika lebih prefer indoor, bisa mencoba masakan Italia di MOTORINO (plus some wine!).



IF YOU PREFER TO STAY A BIT LATE TONIGHT.. tentu Genting punya banyak hiburan di malam hari, party di Zouk, atau pilih bernyanyi di Red Tail Karaoke seperti saya dan teman-teman yang berjiwa oma-opa (maybe just me).

THEME PARK HOTEL

The view from Theme Park Hotel
just a normal pop kind of hotel room
I lost count on how many rooms this hotel has, yang pasti saya ingat kalau setiap pulang ke kamar saya harus berjalan melewati koridor panjang yang menghubungkan gedung hotel lama dengan gedung tambahan yang baru. Namun, saya justru tidak kesal mesti berjalan melewati koridor setiap harinya karena koridor di Theme Park Hotel ini sangat cantik dengan kaca berwarna di kiri dan kanan koridor, plus pemandangan ke gondola dan alam Genting yang cantik baik di pagi maupun sore hari.

Tak terasa kami sudah mesti meluncur ke bandara, it's only 2 nights anyway, probably will arrange for longer trip to Resorts World Genting next time.


Genting melebihi ekspektasi saya sebelumnya, entah karena cuaca yang benar-benar perfect, keseruan THE VOID (must try again later), yang pasti I came back with good memories!

@marischkaprue - won't avoid thevoid

Farchan, Yuki, Wira and Harris (sefiin is beside me while I took this photo)
I went to Resorts World Genting with them: Sefiin, Wira, Yuki, Harris and Farchan (click to see their travel blog and find more stories)