Pages - Menu

17 Februari 2015

Bring Back Your Childhood at Fujiko F Fujio Museum



Ingat bangun di hari minggu dan nonton Doraemon jam 8 pagi? Jika iya, mungkin anda ada di generasi yang sama dengan saya, generasi yang disapa semua keseruan serial kartun Doraemon, si robot kucing (yang sudah tidak memiliki kuping lagi) dengan kantong ajaib penuh dengan barang-barang "magical"

Do you remember waking up on Sundays and watching Doraemon at eight in the morning? If you do, then maybe you are in my generation – the generation that experienced all of the fun things from the Doraemon cartoon series, the robot cat (that doesn’t have an ear anymore) with its magic pocket filled with ‘magical’ things.

Well, meski umur bertambah, memori Doraemon akan selalu menjadi memori menyenangkan. Doraemon punya banyak penggemar, ataupun meski bukan penggemar berat Doraemon, lokasi ini akan membuat memori masa kecil (generasi saya tentunya) hidup kembali, and it's so FUN!

Well, even as I get older, the memory of Doraemon will always be a wonderful memory. Doraemon has a lot of fans. Even if you’re not a hardcore Doraemon fan, this location will make your childhood memories(my generation, of course) come to life. It’s so FUN!


Fujiko F Fujio, si pencipta kartun Doraemon tidak hanya menciptakan tokoh Doraemon dan teman-temannya, namun juga tokoh lain seperti P-man, karena itulah museum di Kota Kawasaki, Kanagawa Prefecture, Jepang ini dinamakan Fujiko F Fuji Museum, bukan hanya Doraemon Museum.

Fujiko F. Fujio, the creator of Doraemon didn’t just create the character of Doraemon and his friends. He also created other characters like P-man. That’s why this museum in Kawasaki city, Kanagawa Prefecture, Japan is named Fujiko F. Fujio Museum - not Doraemon Museum.

Saya tidak terlalu familiar dengan tokoh ciptaan Fujiko F Fujio yang lain, fokus saya hanya Doraemon dan memang Doraemon lah tokoh ciptaan Fujiko F Fujio yang paling terkenal dan jadi maskot utama museum ini.

I’m not too familiar with this other character created by Fujiko F Fujio. My focus is only on Doraemon, of which is the most famous character created by Fujio, and is also this museum’s mascot.


Saat tiba di Stasiun Noborito, saya langsung naik bus berwarna biru dengan berbagai ornamen Doraemon yang menyenangkan, sangat mengingatkan dengan bus Disneyland yang juga penuh dengan ornamen Mickey. 

When I arrived in Noborito Station, I immediately got on a blue bus that has different kinds of wonderful Doraemon ornaments that reminded me of the Disneyland bus full with Mickey ornaments.

Fujiko F Fujio Museum terbagi menjadi beberapa section, di area exhibition room kita bisa melihat karya gambar asli Fujiko F Fujio, dan berbagai kertas dengan guratan pertama sebelum finishing komik ini. Di area ini tidak diperbolehkan mengambil gambar tapi tidak perlu kecewa karena keseruan utama justru ada di luar bangunan :)

Fujiko F. Fujio Museum is divided into a few sections: in the exhibition room we can see original drawings by Fujio, and a few pieces of paper of the first sketches before finishing the Doraemon comic book.  In this area photography is prohibited - but do not be disappointed, as the main excitement lies just outside the building :).




Tepat di sisi cafe, area taman inilah yang jadi atraksi paling utama (dan jadi spot yang paling sering difoto di Fujiko F Fujio Museum). Taman ini mengingatkan akan area bermain Nobita dan Doraemon. Gorong-gorong (pipa) yang biasa jadi tempat bersembunyi Nobita, ataupun tempat Giant mengadakan "konser" ada di taman ini, persis dengan posisi tiga gorong-gorong seperti di kartun Doraemon.

Exactly at the side of the café, this park is the main attraction (and is a spot that is most photographed in the museum). The park reminds me of the area where Nobita and Doraemon likes to play at. The pipes where Nobita usually hides in, or where Giant has his ‘concert’ is all in this park, just like the three pipes in the Doraemon cartoons. 


Jika saya bisa meminta satu barang ajaib milik Doraemon, pasti jawabannya adalah "Pintu Kemana Saja" ,pintu ajaib yang bisa membawa kita kemanapun, setidaknya itu di cerita kartun Doraemon. Pintu pink ini juga ada di taman, sayangnya tidak "magical" seperti di komik, namun pintu ini membawa saya ke memori masa kecil yang menyenangkan, jadi cukup magical ;)

If I can ask for one of Doraemon’s magical object, then the answer will be the “Anywhere Door”, the magic door that can take us anywhere we want to go to – at least that’s how it is in the Doraemon cartoons. This pink door is also in the park. Too bad it’s not ‘magical’ like it is in the comics. Nevertheless, this door took me back to my wonderful childhood memories, so I would say it’s quite magical ;)


Di ujung kiri taman ada Pisuke, "peliharaan" Nobita yang jadi favorit semua pecinta Doraemon. Setiap beberapa waktu sekali, dari sisi-sisi Pisuke akan muncul asap, seakan-akan ia baru muncul.

At the far left side of the park is Pisuke, Nobita’s ‘pet’, a favorite of all Doraemon lovers. Once in a while, smoke appears from the sides of Pisuke, as if he has just appeared.



Oh no, we killed Doraemon!
Masih banyak keseruan di Fujiko F Fujio Museum, satu hal yang wajib dicoba adalah membeli menu di cafe yang sangat menarik dengan tema Doraemon.

There’s still a lot of exciting things to do at Fujiko F. Fujio Museum. Trying out the food from the Doraemon themed café is a must.


We both love Doraemon


This surely brings back my childhood memories. Doraemon might have come from the future, but he will always be a sweet blast from the past :)

@marischkaprue - she travels without the magical pink door

NOTES:
  • Fujiko F Fujio Museum terletak di 2-chome 8-1 Nagao, Tama-ku, Kawasaki-City, Kanagawa Prefecture, 214-0023
  • Fujiko F. Fujio Museum is located at 2-chome 8-1 Nagao, Tama-ku, Kawasaki-City, Kanagawa Prefecture, 214-0023
  • Museum ini buka dari pukul 10 pagi hingga pukul 6 sore, namun wajib membeli reservasi (dengan pilihan waktu) terlebih dahulu, tidak dapat membeli tiket langsung di museum.
  • This museum is open from 10 in the morning to 6 in the evening. But you must buy a reserved ticket (with the appointed time) beforehand, as you cannot buy a ticket directly in the museum.
  • Harga tiket masuk Fujiko F Fujio Museum: 1000 Yen (Dewasa), 500 Yen (Anak-anak), untuk anak-anak di bawah usia 3 tahun tidak perlu membeli tiket (free). 
  • Fujiko F. Fujio Museum entrance ticket prices: 1,000 Yen (adults), 500 Yen (children), children below the age of three doesn’t need to buy a ticket (free).
  • Tiket masuk Fujiko F Fujio Museum dapat dibeli di gerai Lawson di Jepang, pilih waktu kedatangan (dibagi 4 sesi per hari: pukul 10, 12, 14 dan 16). Mesin untuk membeli tiket ada di Lawson (semua dalam bahasa Jepang, namun cukup mudah jika tahu step by stepnya, lihat detailnya di sini ,atau bertanya pada petugas di Lawson, mereka akan membantu kita membeli tiket.
  • Fujiko F. Fujio Museum tickets can be purchased at a Lawson booth/store in Japan. Choose your arrival time (divided into four sessions per day: 10 a.m., 12 .p.m., 2 p.m., and 4 p.m.). The machine to purchase the ticket is located in Lawson (everything is in Japanese, but it’s quite easy if you know the step-by-step process. Details are here, or ask the clerks in the Lawson store, as they will help you to buy the ticket.
  • Wajib datang ke Fujiko F Fujio Museum pada waktu yang ditentukan, paling lambat 30 menit setelah waktu yang ditentukan (Misalnya membeli tiket pukul 12, maka paling lambat tiba di museum pukul 12.30, jika terlambat tidak dapat masuk ke museum). 
  • You must arrive at the Fujiko F. Fujio Museum at the appointed time, at least 30 minutes after the appointed time (for example: if you buy the 12 p.m. ticket, then you must be at the museum at least at 12:30 p.m.. If you are late, you cannot enter the museum).  
  • Cara menuju ke Fujiko F Fujio museum: jika dari Tokyo, naik kereta ke Stasiun Noborito (sekitar 40 menit dari Tokyo Station). Turun di Stasiun Noborito, ke arah bus (sangat mudah menemukannya, don't worry), bus menuju ke Fujiko F Fujio Museum ada setiap 15 menit, bus berwarna biru cerah (warna Doraemon) dan terlihat sangat jelas. Biaya naik bus ini 210 Yen (Dewasa) dan 110 Yen (anak-anak). 
  • Directions to Fujiko F. Fujio museum: if you are coming from Tokyo, take the train to Noborito Station (around 40 minutes from Tokyo Station). Get off at Noborito Station and head towards the bus (very easy to find, don’t worry), the bus going to Fujiko F. Fujio Museum is available every 15 minutes. It’s a bright blue bus (like the color of Doraemon), easily spotted. The bus fare is 210 Yen (adults) and 110 Yen (children).  
  • Jika berangkat dari Tokyo Station, ambil line JR Yokosuka (icon JR warna biru) yang ke arah Yokohama, turun di Musashi-Kosugi, lalu pindah line ke JR Nambu (icon JR warna kuning) yang ke arah Tachikawa dan turun di Noborito Station (estimasi waktu 40 menit). 
  • If you are coming from Tokyo Station, take the JR Yokosuka line (blue JR icon) headed toward Yokohama, get off at Musashi-Kosugi, then get on the JR Nambu line (yellow JR icon) headed towards Tachikawa and get off at Noborito Station (estimated time: 40 minutes).  
  • Jika berangkat dari Shibuya, ambil line Keio Inokashira (icon warna pink) yang ke arah Kichijōji, kemudian turun di Shimo-Kitazawa, lalu pindah ke line Odakyū-Odawara yang ke arah Odawara, turun di Noborito Station (estimasi waktu 30 menit). 
  • If you are coming from Shibuya, take the Keio Inokashira line (pink icon) headed towards Kichijōji, get off at Shimo-Kitazawa, and get on the Odakyū-Odawara line headed towards Odawara, then get off at Noborito Station (estimated time: 30 minutes).  
psJika waktu terbatas dan ingin semuanya diatur maka ada pilihan tour ke Fujiko F Fujio Museum ini, dengan tiket sudah disediakan, guide dan lain-lain, serta digabung dengan paket ke Shin-Yokohama Raumen Museum. Tour ini sangat praktis karena meeting point di dekat Tokyo Station dan nanti guide akan mengatur perjalanan. Untuk paket tour Shin-Yokohama Raumen Museum & Fujiko F Fujio Museum dapat menghubungi Sunrise Tour JTB melalui website mereka di sini.
Went to Fujiko F Fuji Museum with them, so fun!

7 komentar:

  1. Betul....bangun tidur biasanya yang dicari tontonan Dora Emon :D

    BalasHapus
  2. Waah! Aku jg rencananya tahun ini mau ke sana. Pengen bgt foto sm P-Man. Info cara ke sananya lengkap bgt, makasih ya Kak Prue!

    BalasHapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  4. iat doraemon selalu membawa saya ke masa2 saya kecil dulu. selalu sudah stand by pagi2 depan tv buat nonton doraemon, beli komik2nya, bahkan saya punya dvd nya sampai sekarang. :")

    Masih inget pesan Doraemon yang jenaka, bahwa hidup adalah perjalanan. Life is a journey. Bukan hasil akhir yang penting, tapi bagaimana kita bisa terus menerus memperbaiki diri, dari hari ke hari. Itu esensi dari kehidupan.

    BalasHapus
  5. Doraemon di cintai seluruh umat yeeee hahahaha. Eh disana ada museum sinchan ngak kak ???? kalo aku lebih demen sinchan hehehe
    Ngiler ama macha bikin giler

    BalasHapus
  6. Wahh.. Doraemon itu tontonan sejuta anak..
    Jadi pengen kesana, pas winter asik kali ya disana :D

    BalasHapus
  7. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus