Sejujurnya saya bukanlah
tipe yang tahan dingin (baca: maklum, anak pantai). Saya ingat usai menyelam
saya gemetar karena kedinginan dan Ferry tampak bingung melihat saya kedinginan
sementara ia sama sekali tidak merasa dingin. Memang sebagian orang lebih punya
daya tahan yang tinggi terhadap dingin, dan sebagian lagi seperti saya (atau
bahkan lebih parah hehe). Namun, ke-“tidak-kuat-an” kita ini jangan sampai
menghambat rencana dan keinginan untuk menikmati destinasi-destinasi indah di
wilayah yang bersuhu rendah. Berikut beberapa tips untuk menikmati wilayah
dingin, bahkan hingga suhu minus.
Hal utama yang paling
penting untuk kenyamanan tentu saja pakaian kita. Gunakan pakaian berlapis saat
traveling ke wilayah yang dingin. Saat winter trip saya selalu menggunakan long
john (dalaman berupa atasan dan celana panjang dengan bahan yang “berbulu” di
bagian dalam sehingga menghangatkan badan). Namun long john saja tidak cukup,
gunakan baju pelapis selanjutnya usai long john agar badan tetap hangat.
Pakaian berlapis-lapis akan
lebih menahan suhu badan dibandingkan satu baju atau jaket tebal. Mungkin
memang ribet menggunakan 3-4 lapis pakaian, namun percayalah, repot di awal
saat mengenakannya lebih baik dibandingkan menderita kedinginan sepanjang hari.
What I do:
jika suhu minus (brr!) saya biasanya
menggunakan hingga 4 atau 5 lapis baju: long john – tshirt – atasan tangan
panjang – coat / jaket. Sementara untuk bawahan saya menggunakan hingga 3
layer! Long john – celana legging (bahan celana legging yang ketat cukup ok
untuk menahan panas tubuh) – celana panjang lain (bisa bahan kain atau jeans, I
know jeans dingin namun jika kita sudah menggunakan layer di dalamnya maka
tidak masalah).
More tips:
bawa jaket windbreaker untuk additional saat angin kencang, pada musim dingin
biasanya yang paling menyiksa itu angin yang sangat dingin, jadi windbreaker
yang digunakan sebelum coat tebal akan sangat membantu.
Gunakan syal untuk
melindungi leher agar tetap hangat :)
TIPS: KEEP YOUR EARS AND HANDS WARM
Bagian tubuh yang mudah
terasa dingin adalah telinga, tangan dan kaki. Gunakan penutup telinga di cuaca
yang cukup ekstrim, Anda tidak perlu memakai terus penutup telinga ini, cukup
dibawa dan saat suhu terasa sangat dingin, telinga yang hangat akan sangat
membuat lebih nyaman. Sementara untuk tangan gunakan sarung tangan (jangan yang
longgar karena akan percuma).
Warm ear = Happy winter |
More tips: terdapat sarung tangan dengan
bahan screen finger sehingga kita tetap dapat menggunakan smartphone tanpa
melepas sarung tangan (ada di toko-toko semacam Daisho).
TIPS: PROPER SHOES
I know you want a stylish photo during winter and we
– girls – can’t help ourself imagining nice boots for winter, but still it
should be a proper shoes. Seperti
apa sepatu yang tepat?
Tentu saja kita boleh
menggunakan heel boots ala Syahrini namun saat jalanan penuh salju, heels
runcing sangat tidak disarankan karena tidak stabil dan sangat rawan
tergelincir di jalanan yang licin. Saat berjalan di atas salju juga pastikan
sepatu yang kita gunakan dari bahan yang tidak menyerap air karena salju yang
menempel di sepatu dapat meleleh dan membasahi bagian dalam sepatu dan kaki
kita, kaki yang dingin ditambah suhu minus benar-benar penderitaan, percayalah.
Sementara untuk kenyamanan
gunakan sepatu yang hangat, ada beberapa sepatu dengan lapisan bulu di bagian
dalam yang benar-benar menghangatkan kaki.
This is my SAVIOR during winter trip!
Warmer ini
berupa pouch kain dengan bagian dalam berisi semacam pasir dan dijual di dalam
kemasan, saat kemasan plastik dibuka dan warmer
terekspose dengan udara, warmer akan menjadi hangat.
Warmer
yang ideal adalah yang tahan hingga 10-12 jam, ada berbagai jenis dan ukuran,
sebagian dapat ditempelkan di baju hingga diselipkan di kaus kaki. Warmer ini
akan tetap hangat jika dipasang di lokasi yang tidak langsung terkena udara
luar, jadi selipkan di antara celana jeans (namun jangan langsung menempel ke
badan), di sepatu, tempelkan di perut (yes ini sangat nyaman) atau punggung,
dan terutama siapkan dua warmer di kantong kiri dan kanan untuk tangan kita
agar tetap hangat! Winter worry no more!
Where to buy? Biasanya warmer ini ada di
toko-toko alat outdoor (untuk naik gunung), atau dijual di convenience store
seperti Seven Eleven, Family Mart dan toko-toko serba ada lainnya. Harganya pun
cukup murah, rata-rata untuk pack isi 10 harganya sekitar Rp. 25.000,- hingga
Rp. 40.000,- (di Jepang). Sementara di toko outdoor lebih mahal (saya pernah
membeli Mega Warmer dengan harga sekitar Rp.20.000,- per piece (sangat jauh
bedanya), namun tentu tergantung beli di mana dan di negara apa, saat winter
biasanya dijual lebih murah.
WARM DRINK = MORE COMFY
Jika ada extra room di tas
atau bepergian dengan mobil atau bus tour, tidak ada salahnya membawa minuman
hangat, atau segelas wine (jika Anda tidak keberatan minum alkohol) juga akan
menghangatkan badan :)
That’s it, beberapa tips
untuk tetap nyaman di musim dingin, jangan sampai winter trip jadi tidak
menyenangkan karena kita tersiksa kedinginan, remember, to prepare is always better :)
@marischkaprue – winter is one of her wonderland
Baru tau ada warmer, bisa dicoba buat naik gunung nih kalau ga jalan2 ke negara yang punya winter season :D
BalasHapuswah di Indo ternyata juga warmer juga ya, kirain cuma ada di luar aja kak.
BalasHapusAku pingin ngerasain pakai baju berlapis 4, Kak. Doakan bisa ujan2an salju, ya. :D
BalasHapuswah tipsnya menarik banget ni.
BalasHapusbisa jadi refrensi buat persiapan jalan" ke luar..
hehehehehhe
Wah, baru tau ttg warmer nih mba... coba cari ah... akunya sih termasuk pecinta dingin, makanya tiap traveling k negara 4 musim aku slalu milih winter :D.. summer a big no bgt lah.. secara indo udh panas, jd ga tertarik nyobain panas2an di negara org :p Dan aku trmsuk ga kuat kena panas..
BalasHapustp feb thn dpn krn pgn ajak anak pertamakali ngerasain salju, jd agak kuatir ama persiapan buat dia nya.. moga2 dia kuat juga sih.. warmer ini cocok kyknya utk si kecil juga..
amazing place!!
BalasHapus