Pages - Menu

2 Agustus 2017

JAILOLO VIEWING POINT: MENARA SUAR DESA SARIA



Saya sudah pernah datang ke Jailolo sejak pertama kali Festival Teluk Jailolo digelar di tahun 2009, dan kini - delapan tahun kemudian (damn! I feel old!) saya kembali datang ke Jailolo di saat Festival Teluk Jailolo.

Went to Jailolo with these ladies (++ since most of them are not on this photo)


Ada yang bilang bahwa tempat yang sudah dikunjungi akan menjadi "kurang menarik," namun bagi saya, selalu ada hal baru, spot baru, teman-teman baru dan pengalaman baru, termasuk di tahun 2017 ini. Selain kali ini saya datang untuk membantu penjurian kompetisi Jailolo Insta Traveler 2017, kompetisi foto yang diunggah ke Instagram pada periode festival, sayapun bertemu dengan teman-teman baru yang aktif di Instagram dan blog, plus semuanya perempuan, kebayang kan betapa serunya ngobrol dengan perempuan-perempuan aktif ini setiap harinya? :))


Oh well, kembali lagi ke Jailolo, ada spot baru yang sangat menarik di mana kita dapat melihat teluk Jailolo dari ketinggian. Ciri khas Jailolo salah satunya adalah laut berwarna biru pekat, di color chart perpaduan antara steel dengan yale blue, seringkali saya cuma menyebut "biru banget" haha.



Nah, viewing point ini berada di Desa Saria di Tanjung Bobo. Untuk sampai ke sana, kita perlu trekking dahulu sekitar 30 hingga 45 menit. Saya berhenti berulang kali untuk mengambil gambar sehingga jauh tertinggal di antara rombongan. Kami mulai trekking di saat sunrise, melewati pepohonan dan deretan pohon kelapa dengan ambience sinar mentari pagi, so refreshing and beautiful!



Usai sekitar 45 menit berjalan kaki bersama Windy, kami tiba di depan menara suar. Menara sinar sebagai pertanda lokasi untuk kapal-kapal yang melintas ini lebih berbentuk seperti menara operator telekomunikasi. Kami menaiki tangga-tangga kecil dan (lagi-lagi) berhenti beberapa kali. Bahkan sebelum sampai di puncak menara, kami sudah dapat menikmati birunya laut di teluk Jailolo dari ketinggian. It's so so so beautiful! plus matahari pagi! Sekali-kali bangun pagi rupanya memberi bonus haha.



Saya dan Windy akhirnya sampai di puncak menara. Kami bersantai sejenak di atas, menikmati Tanjung Babo di Teluk Jailolo yang rimbun dengan padatnya pepohonan. This spot surely a nice place to see greeneries and blue water (plus sky) blend beautifully together.

The early morning in Jailolo turned to be really nice :)

@marischkaprue - her morning starts with coffee, or a decent place to see sunrise :)

NOTES

MENARA SUAR
TANJUNG BABO, DESA SARIA
JAILOLO
HALMAHERA BARAT, INDONESIA

GETTING THERE

Jailolo terletak di Halmahera Barat, Maluku, satu jam perjalanan menyeberang dari Ternate dengan kapal cepat.
Ambil penerbangan ke Ternate, baru menuju Jailolo

TO KNOW

Menara Suar di Desa Saria ini bukan merupakan lokasi wisata sebelumnya, namun kini dapat dibuka untuk turis dengan pengawasan dari penjaga menara. Untuk menuju ke sini, pastikan sudah membuat janji dengan penjaga menara. Informasi detil dapat ditanyakan melalui Instagram Festival Teluk Jailolo yang juga memberi informasi wisata di sana.

***

6 komentar:

  1. Iya minggu lalu saya kesitu & baru tau kalau itu bukan tempat wisata. Tapi syukur dapat izin naik. Tempatnya waow...

    BalasHapus
  2. pemandangan yang benar-benar sangat indah, luar biasa..

    BalasHapus
  3. sangat luar biasa pemandangan di sana dan juga foto yang di ambil sangatlah bagus bagus dan jika kalian ingin mengetahui pemandangan pantai yang indah di asia kalian bisa mengunjungi web http://g-land.asia/ di sini kalian bisa menemukan banyak macam pantai yang indah di asia

    BalasHapus
  4. Viewnya keren..perpaduan warna biru dan hijau memanjakan dan menyehatkan mata & hati :). Indahnya alam Indonesia

    BalasHapus