"Kamu Percaya Takdir?" Hmmm kalau ditanya itu,
saya percaya takdir saya untuk kembali dan kembali menelusuri laut di
Indonesia. Hubungan saya dengan diving bagaikan jatuh cinta, tidak
direncanakan, mengalir dan bagaikan takdir :)
Saya bukan penggemar film, sering ketinggalan film film
terbaru dan paling tidak berpengetahuan soal perfilman. Satu hal yang membuat
saya curious dengan Langit Ke 7, diving. Yap, scene bawah laut yang membuat
saya penasaran ingin melihat bagaimana sensasi dan keindahan bawah laut
diangkat ke layar lebar, dengan kemasan film komedi romantis.
Langit Ke 7 bercerita tentang persahabatan perempuan
perempuan berambut indah, yes karena ada produk shampoo yang bekerjasama di
film ini. Di awal awal cerita saya tidak tergugah, karakter tokoh kurang
terbangun, memang ada tokoh ribet, ada tokoh yang galau diselingkuhin pacarnya,
tapi penokohan kurang terbangun.
Lalu kemudian kita membayangkan, yada yada yada nanti si
tokoh utama, Dania, akan jatuh cinta dan bla bla bla. Kemudian adegan tabrakan
terjadi.
Dania masih hidup, koma, bergantung pada alat bantu pernapasan dan
infus untuk tetap ada di dunia ini. Ia ada, bahkan bisa berjalan, melihat,
mendengar namun tidak ada yang bisa melihat dan mendengarnya, kecuali satu,
Takdir.
Denan adalah tokoh yang menarik. Awalnya saya hanya
berpikir, kenapa sih pemeran yang satu ini melotot melotot terus, namun lama
lama, karakter Denan membuai, dengan ekspresinya, kekonyolannya, saya harus
bilang, rasa komedi romantis di film ini terbentuk karena Denan.
Ada satu hal terkait takdir di film ini. Takdir itu memang
sudah digariskan, namun manusia harus terus berusaha, ada momen dimana Denan
memutuskan untuk tidak menyerah, dan berusaha mengubah situasi. Takdir dan
jatuh cinta justru semakin terbangun saat karakter ini bekerjasama mengubah
situasi, mereka menolak pasrah dan mencari kemungkinan takdir yang lain.
Lalu soal diving? Scene diving di Langit Ke 7 sangat
mempesona, kualitas gambar bisa disetarakan dengan channel dokumenter luar. Sayangnya, mata dibuai hanya sebentar saja
melalui adegan diving ini. Saya mengerti, di dalam laut tidak ada naskah yang
bisa diucap, cerita harus kembali mengalir di darat.
Satu hal yang saya pikirkan, judul "Langit Ke 7"
ini adalah kata kata yang membuat kita mencari arti. Setahu saya langit ke 7
menunjukkan tingkatan atas, paling luar di lapisan langit, ini pengertian
secara religi karena sebagian percaya setelah lapisan langit ke 7, maka
disitulah Tuhan berada.
Mungkin, hanya mungkin, Langit ke 7 menunjukkan sisi dimana
kita ada di tengah antara menuju tempat Tuhan, keabadian kekal, dengan just simply being mortal as human. Kondisi
koma adalah situasi di tengah itu, antara hidup dan mati, saat nadi masih
berdenyut namun jiwa siap ditarik dari raga.
Satu hal yang bisa menarik kita dari Langit ke 7, entah ke
atas, ke tujuan akhir semua manusia setelah jiwa ditarik dari raga, atau ke
bawah, kembali menapak di bumi dan menjalani hidup, berumur, menua dan menunggu
waktu. Satu hal itu adalah Takdir, sehebat apapun teknologi kedokteran tak
sanggup memutus takdir bila sudah digariskan, saya percaya itu.
Di Langit Ke 7, Denan adalah takdir Dania, ia adalah rantai
yang mengikat Dania tetap ke bumi. Belum saatnya bagi Dania untuk menembus
bagian atas Langit Ke 7, belum hingga Takdir mempertemukannya dengan cinta.
Saya rasa takdir saya untuk terus bersentuhan dengan alam :) |
Kalau ditanya "Kamu Percaya Takdir?" saya akan
jawab saya percaya Takdir, namun apa yang kita anggap takdir belum tentu adalah
Takdir yang sesungguhnya, hingga kita berusaha dan tersadar apa yang Tuhan
gariskan untuk kita.
@marischkaprue - percaya bahwa ia harus mengarungi Laut ke 7
baru kemudian bisa menuju Langit ke 7
Notes:
· Habis nonton Langit Ke 7, jangan langsung
meninggalkan kursi karena video diving yang mengiringi credit title akhir film
luar biasa indah, nanti lihat ada ikan pipih (namanya Mola Mola) sedang
cleaning station (membersihkan diri dimana ikan ikan kecil di sekeliling Mola
Mola membersihkan ia dari jamur dan parasit).
RELATED STORIES:
2 comments:
Whoa, akhirnya bisa baca isinya :D
he3... sama kaya sy yg lg tnggu film 5cm, karena ada scene mendaki gunung semeru, soalnya sy lg hobby trekking :p
Posting Komentar