Edelweiss, Edelweiss
Every morning you greet me.
Small
and white, clean and bright.
You
look happy to meet me..
I
remember singing that song when I was a child,
tanpa pernah melihat langsung edelweiss yang asli. Teman saya pernah membawakan
edelweiss usai perjalanannya naik gunung (ini jangan diikuti ya, karena
sebenarnya tidak boleh mengambil apapun di gunung), tapi melihat edelweiss
langsung belum pernah, hingga saya pergi ke Gunung Gede.
|
Pemandangan saat menuju puncak Gede |
Saya dan teman teman ada di puncak
sekitar dua jam, kami foto foto, istirahat, makan nasi bungkus yang dijual di
puncak, yes! di puncak ada lho yang jualan nasi bungkus, harganya 5 ribu pula!
Tidak terbayang capai capai ke puncak lalu makanannya itu hanya dijual 5 ribu,
kalaupun mas mas nya menjual 20 - 30 ribu masih saya beli, mengingat
perjuangannya ke atas.
|
Loncat loncat di puncak Gede :) |
Nah, dari puncak saya kembali turun,
lewat rute yang berbeda. Melewati pepohonan dan bebatuan. Turun ini jauh lebih
mudah dan cepat, tapi mesti hati hati kalau terpeleset dan menyeruduk batu
bukan cuma lecet ceritanya.
Singkat cerita, kami sampai di area
padang yang luas, diapit dua bukit. Sampai di lokasi saya langsung bilang Wow!
(tapi tidak pakai koprol ya), luar biasa, benar benar indah banget.
|
Edelweiss memenuhi sisi sisi Alun alun Suryakencana |
|
Padang di Alun alun tampak surreal sangking indahnya :) |
Alun alun Suryakencana adalah padang
seluas 50 hektar yang ada di ketinggian 2.750 m di atas permukaan laut, makanya
di padang ini banyak bunga edelweiss. Jangan bayangkan bunga edelweis itu bunga
biasa yang kecil kecil, tanaman edelweiss itu besar, bisa lebih tinggi dari
orang, dan pastinya indah banget :)
|
Tenda kami di sisi alun alun Suryakencana |
Di Alun alun Suryakencana kami
mendirikan tenda. Saran saya, bangun tenda di area pinggir, karena kalau di
area tengah lebih dingin karena angin melewati dua bukit sehingga sangat terasa
aliran angin di tengah.
|
Bentangan padang dengan rumput kekuningan |
|
Penuh edelweiss |
Oya, di area Alun alun Suryakencana
tidak ada wc, jadi kalau mau menuntaskan panggilan alam, edelweiss sangat
membantu, karena banyak yang menyelesaikan perut mules dengan bersembunyi di
tengah tengah edelweiss yang besar dan tinggi tinggi.
Hmm, mungkin juga karena itu
edelweissnya subur subur hihi. Kalau berjalan di area itu mesti lihat lihat ke
bawah jangan sampai menginjak "ranjau" tapi biasanya ditutupi tissue
jadi anda sudah bisa lihat posisi ranjau. Haha kenapa jadi banyak ngomongin ini
ya, merusak konten keindahan Alun alun Suryakencana.
Di luar masalah wc dan sampah, alun
alun Suryakencana ini indahnya luar biasa. Saya membayangkan seandainya bawa
dress panjang yang keren, terus foto foto di area ini pasti bakal seperti foto
foto di majalah hihi.
|
My footsteps |
Satu hal lagi, area Alun alun
Suryakencana kalau sudah malam dinginnya pol, jadi siapkan baju dan peralatan
untuk berperang dengan suhu dingin. Saya ingat sulit tidur karena kedinginan
padahal sudah pakai jaket tebal, kaus kaki berlapis dan segala macam.
Pagi hari kami sempat mengecek suhu,
ternyata sampai minus dua derajat celcius, pantas saja dinginnya luar biasa.
|
Laras, saya dan Fani di tengah edelweiss |
Oya, satu lagi, malam hari biasanya
kita pasang senter, nah coba senternya dimatikan sebentar dan lihat ke atas.
Saya sampai melongo lihat bintang begitu banyak, langit dipenuhi bintang,
romantis banget, sayangnya tidak sama jodoh kesana hihi.
Alun alun Suryakencana ini ada di area Taman
Nasional Gede Pangrango, di wilayah tiga kabupaten yaitu Bogor, Cianjur dan
Sukabumi, jadi dekat dari Jakarta dan bisa diakses saat weekend bagi anda yang
kerja kantoran dan sulit ambil cuti libur.
|
Pengalaman yang seru banget! |
|
Di perjalanan pulang, baterai kamera sudah habis jadi foto pake hp :) |
Kalau kesini dijamin capenya ilang dan
worth the effort, hasil foto foto juga pasti keren. Jadi next time, daripada
nongkrong di mall menghabiskan seratus ribu untuk segelas martini, cobain deh
naik gunung, sekali saja dan anda tentukan sendiri apakah ketagihan atau
menyesal :)
@marischkaprue - her journey is like counting
stars, endless.
Notes:
- Kalau mau trip ke Gunung Gede biasanya penyedia jasanya sudah buat paket, misalnya sekian per orang, tergantung lama hari dan berapa banyak orang, makin rame rame makin murah pastinya.
- Detail biaya bisa tanya ke Kang Emon di 081289485491/ 085723205179, jangan takut ngga kuat trekking karena ada bantuan porter :)